Cari di Google


alamat palsu, hargai aku

lagu dangdut Ayu Ting2 yang sempat booming beberapa bulan lalu, memberi saya ide. lucu tu lagu. nyari pacar kemana2 gak ketemu2.

"kemanaaa kemanaa kemanaaaa, kuharus mencari kemanaaaaa"

trus ada lagi bait lagunya yang begini:

"dimanaaaa dimanaaa dimanaaaaaa, tinggalnya sekarang dimanaaaaa"

kalau dipikir2 lagi, tu lagu kelatan banget desperatenya.
kemana? ya ke Allah lah.
dimana? di waktu doa lah. habis solat, trus berdoa. tanya deh ke Allah. sebelum itu, introspeksi dulu, ada dosa besar apa yang sudah kita perbuat. gak mau doa? ya enggak nemu. apalagi pakai dukun, wah, yang ada tuh dukun makin seneng aja, dikasih duit terus.

nah ada lagi nih lagu Armada yang judulnya hargai aku. saya terus terang berkerenyit tiap denger lagu itu. kok begitu ya? kok minta dihargai ya?

sudah menghargai diri sendiri belum?
kalau ciri orang yang menghargai diri sendiri, dia akan appreciate banget sama dirinya. positif thinking, selalu senyum, gak ngeluh, gak galau, tegas, dan yang paling penting, suka menghargai orang lain.
orang yang menghargai diri sendiri akan mencintai dirinya dulu sebelum dia mencintai orang lain.
orang yang mencintai diri sendiri, dia akan terus mengenal dirinya.
orang yang mengenal dirinya, akan mengenal Tuhannya.


"coba kau lihat dirimu dahulu, sebelum kau lihat, kurangnya diriku."

kok menyuruh orang lain melihat dirinya? lihatlah dulu diri kita, introspeksi. kita tidak akan dicintai oleh orang yang tidak kita cintai 100%. sudah merasa memberi segalanya buat dia? wah berarti kita syirik kepada yang menciptakan pasangan kita. kenapa tidak minta ke Allah, renungi, dan dalami salah diri kita. apa yang kurang dari diri kita. sanggupkah orang mencintai orang lain yang berkekurangan? tidak.

"apa salahnya, hargai diriku, sebelum kau nilai, siapa diriku."

siapa diri kita? Abdullah, hamba Allah. pentingkah kita minta nilai dari sesama hamba Allah? tidak. orang yang dinilai Allah baik, maka dinilai manusia sepanjang zaman akan baik. coba lihat para nabi, nama2 mereka dijaga baik oleh Allah, baik pula manusia melihat. walau ada pro kontra dari manusia, tetap Allah yang jaga nama mereka.

Rasulullah SAW, biar banyak orang melecehkan dan menghina, namanya tetap harum, karena kemuliaannya tidak berkurang, Allah yang menjaga nama beliau SAW.

instrospeksi itu tidak sulit, asal kita jangan banyak alasan untuk tidak memperbaiki diri. datanglah ke Allah. segera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar