Cari di Google


beli rumah dengan uang 10rb

rabu malam kemarin saya pulang naik taksi. duh gaya. hehehe engga juga, ini gara2 keserempet motor jadi ga bisa lancar jalannya. naik taksi biar gampang, sampe rumah, gak usah naik kereta.

selama perjalanan, saya ngajak sopirnya ngobrol.
mengalihkan perhatian dari perut saya yang lapar.
sambil berdoa pada Allah agar dihilangkan laparnya sementara.

sambil ngobrol ngalor ngidul, si pak sopirnya bilang, kalo dia dah punya rumah.
saya bilang hebat, dah punya rumah mah. dibandingkan saya cuman numpang di rumah nenek yang mau dijual.
dia bilang dia nabung sehari 10rb dari pendapatan harian, dari tahun 2004, sekarang udah bisa ngebeli rumah yang deket pool taksinya.
wah saya bilang hebat sekali.
walaupun dia masih kredit sampai 10 tahun berikutnya, tapi saya bilang, yang penting ada usaha, ada rumah sendiri daripada kondisi saya yang tidak punya rumah.

lalu saya terus saja ngobrol sana sini.
sambil dipikiran saya berulang2 pikiran tentang sepuluh ribu sehari, bisa beli rumah.
itu nabungnya di kantor taksinya.

jadi timeline nya seperti ini:
setiap hari -----> 10rb -----> selama 5 tahun  -----> bisa DP rumah -----> punya rumah  -----> cicilan 10 tahun

lalu saya berpikir lagi, kalau saja timelinenya dirubah menjadi seperti ini:
setiap hari -----> 10rb -----> selama 5 tahun  -----> bisa punya rumah

bisa gak? kalau saja sopir taksi itu nabungnya bukan di kantornya, tapi nabungnya di Allah, saya rasa dia enggak perlu nyicil lagi.
loh?
iya.
sepuluh ribu tuh dia sebar deh tiap hari.cari golongan2 yang patut disedekahi dan golongan yang patut di zakati. setiap hari. dengan niat agar punya rumah beserta isinya. insya Allah. dan mungkin ga perlu nunggu 5 tahun.

saya baru 3 bulan tuh begitu, tiap hari masukin, belanjain ke Allah, mudah2an segala keinginan terwujud, termasuk keinginan punya rumah sendiri.

baru kenalan lagi sama Allah nya kemarin sih, jadi baru ngeh deh.
hehehe..

jangan lupa di setiap doa, jangan sampai lupa minta selalu hidayah dari Allah. biar dikasih jalan yang lurus dan gampang, sirothol mustaqiim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar